Setelah anda dan pasangan anda resmi menjalin hubungan kekasih, tentunya anda berdua akan memiliki keinginan untuk melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius. Untuk mewujudkan keinginan tersebut, tentunya ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan. Dimana hal pertama dan yang paling penting yaitu meminta restu dari orang tua dan orang tua pasangan anda.
Rasanya memang berat untuk melakukan hal ini, apalagi jika anda bertemu dengan orang tua pasangan anda untuk pertama kalinya. Banyak orang yang mengatakan bahwa bertemu orang tua pacar untuk yang pertama kalinya merupakan salah satu momen yang akan membuat jantung berdebar selain menyatakan cinta atau bilang putus.
Baca Juga:Biasanya rasa takut atau grogi yang datang ketika akan bertemu dengan orang tua pacar yaitu muncul karena anda membayangkan atau menciptakan ilusi anda sendiri. Seperti contoh, anda takut dan berpikir bahwa orang tua dan keluarga pacar anda tidak akan menerima anda dalam pertemuan atau anda berpikir bahwa mereka galak sehingga anda tidak bisa mengatasinya. Namun, perlu untuk diketahui, bayangan seperti inilah yang justru memiliki potensi besar menghancurkan kesan pertama anda pada saat itu.
Agar misi anda untuk meminta restu kepada orang tua pacar dalam pertemuan pertama kali ini berhasil dan berjalan dengan baik, maka hal yang harus anda lakukan yaitu menghilangkan pikiran-pikiran negatif seperti itu. Anda harus percaya diri dan yakinlah bahwa anda termasuk pribadi yang memiliki kualitas. Nah, setelah anda berhasil mengontrol pikiran anda sendiri yaitu dengan mengikuti langkah atau cara-cara yang kami sajikan di bawah ini.
Cara Jitu Mendapatkan Restu Orang tua Pacar Dari Pertama Kali Bertemu
1. Gunakanlah pakaian yang rapi dan sopan namun jangan berlebihan
Ada anggapan bahwa kita tidak boleh menilai orang dari luarnya saja. Namun, perlu kita ingat juga bahwa kesan pertama seseorang ketika bertemu yaitu dilihat dari luarnya atau bagaimana cara berpenampilannya. Ketika akan bertemu dengan orang tua pacar, maka anda diharuskan menggunakan pakaian sopan dan rapi, namun jangan berlebihan. Jadilan diri anda apa adanya seperti sehari-hari.
Pakaian atau busana yang berlebihan mungkin akan membatasi interaksi antara anda dan keluarga pacar anda. Sudah dipastikan jika anda akan merasa canggung jika menggunakan pakaian yang berlebihan. Namun, anda juga harus melihat situasi dan keadaan. Jika pertemuan yang dilakukan merupakan pertemuan formal, maka anda bisa menyesuaikan pakaian yang akan anda kenakan. Dan yang paling penting, pada saat itu anda harus menyiapkan mental yang kuat.
2. Jadilan natural dan fleksibel
Canggung dan ragu ketika pertama kali bertemu dengan orang tua pacar adalah hal yang wajar. Bahkan mungkin pada saat itu anda akan merasa bingung untuk memperbincangkan apa dengan mereka. Namun, jangan sampai anda menyusun poin-poin yang akan dibicarakan bersama dengan orang tua pasangan, karena cara ini akan memunculkan ketakutan-ketakutan yang lebih kuat. Anda juga akan terpaku pada poin-poin yang anda buat, bahkan akan memungkinkan jika obrolan anda dengan orang tua pacar menjadi tidak nyambung. Datanglah dengan pikiran positif dan segar. Ikuti saja alur perbincangan yang memang sedang menanti di hadapan anda. Sikap seperti ini akan menghilangkan jarak di antara anda dan mereka.
3. Percaya diri
Bingkisan atau buah tangan biasanya tidak terlepas ketika hendak pertama kali bertemu dengan seseorang termasuk orang tua pacar. Membawa bingkisan sebagai hadiah memanglah tidak dilarang, namun ketika anda melakukan itu maka anda akan terlihat tidak percaya diri. Janganlah jadikan bingkisan menjadi senjata atau tameng yang membuktikan bahwa anda adalah pasangan yang baik untuk anaknya. Yang paling penting di sini yaitu percaya diri. Ramah tamah dan sopan santun merupakan hal yang paling mewah yang perlu anda bawa sebagai persembahan. Hapus juga semua pikiran negatif yang hanya akan merusak pertemuan anda.
4. Sampaikan pendapat yang original
Ketika berbincang dengan orang tua pacar tentunya kita akan banyak mengalah. Namun, jangan sampai anda sepenuhnya mengikuti alur pembicaraan mereka dengan hanya berkata "iya" dan "iya". Mungkin anda akan terlihat grogi atau gugup ketika akan menyampaikan pendapat anda sebenarnya karena takut akan mengecewakan mereka. Namun dalam hal ini, mereka juga memerlukan pendapat anda untuk membuat obrolan menjadi lebih menyenangkan. Buktikan kepada mereka bahwa anda memiliki pengetahuan luas dan tidak terbatas. Jika memang anda tidak setuju akan, maka akan lebih baik jik anda menyampaikannya, namun tetap dengan sopan santun.
5. Jangan memancing topik pembicaraan tentang masa depan
Kami mengerti bahwa anda ingin terlihat pantas untuk bisa dijadikan sebagai calon menantu yang berkualitas. Namun, ketika pertemuan pertama kali alangkah lebih baiknya jika anda tidak memancing tema seperti ini. Bahaslah diri anda sendiri secara utuh. Mereka ingin mengerti anda secara utuh akan keadaan orang yang sedang dekat dengan anaknya. Oleh karena itulah, akan lebih baiknya jika anda menceritakan aktivitas dan lingkungan sekitar anda.
6. Ketika keadaan mulai dingin, jangan pernah memainkan hp
Memainkan hp ketika keadaan mulai dingin adalah hal yang sangat fatal. Akan lebih baik jika anda diam dibandingkan dengan melakukan hal itu. Karena ketika anda melakukan itu, maka akan terlihat bahwa anda tidak bisa menghargai momen tertentu. Jika memang anda tidak nyaman, maka alangkah lebih baiknya jika anda mengajak bicara pacar anda, janganlah jadikan HP sebagai pelariannya.
7. Sampaikan ide dan berikan pilihan yang terbaik
Ketika orang tua atau keluarga pacar anda meminta pendapat anda, maka sebisa mungkin ungkapkanlah pendapat anda meskipun itu bertolak belakang dengan pendapat mereka. Jika anda hanya mengungkapkan pendapat dengan kata "iya" atau "terserah", mungkin saja mereka akan menganggap bahwa anda adalah orang yang tidak memiliki pendirian. Pada kenyataannya memang keputusan berada di tangan mereka, peluang anda untuk merubahnya pun sangat kecil. Namun, memberi ide atau pendapat untuk menghindari mereka berprasangkan bahwa anda tidak memiliki pendirian bukanlah masalah yang cukup berarti.
8. Berbaur dengan keluarga yang lain
Jika pada saat itu ada waktu luang, maka anda bisa berbaur dengan keluarganya yang lain. Ajaklah keluarganya seperti kakak atau adiknya berkenalan dan berbincang-bincang, karena selain orang tua pacar yang harus anda rebut hatinya, semua keluarganya juga harus anda dapatkan hatinya karena mereka akan menjadi keluarga anda juga nantinya.
Kesuksesan pertama kali ketika bertemu dengan keluarga atau orang tua pacar akan menentukan pada pertemuan-pertemuan lainnya. Agar tidak mengecewakan mereka, maka anda harus bisa berusaha dengan sebaik mungkin agar tidak mengecewakan mereka. Semua orang memang tidak ada yang sempurna, namun ketika anda bisa menunjukan hal baik dengan ikhlas dan baik maka mereka pun akan menganggap bahwa anda adalah pasangan paling sempurna untuk anaknya. Semoga bermanfaat.