Anak sejatinya adalah anugerah dari Sang Maha Pencipta, yang sudah sepatutnya kita syukuri. Banyak orangtua diluar sana yang mendambakan kehadiran buah hati dalam hidupnya, namun penantian panjang tersebut masih saja belum berbuah hasil. Untuk itulah, ketika hadir buah hati dalam kehidupan kita itu artinya tuhan memberikan kepercayaan kepada kita untuk bisa menjaga dan merawat buah hati kita. Hanya saja, nampaknya tidak semua orangtua yang bahagia dengan kehadiran buah hati di dalam keluarganya. Hingga saat ini, tidak sedikit anak yang harus terlantar dijalanan karena ditinggalkan atau dibuang oleh orangtuanya. Berbagai alasanpun dituai, mulai dari kondisi anak yang cacat fisik hingga cacat mental, membuat para orang tua merasa malu dan tidak ingin memiliki anak yang memiliki keterbatasan demikian. Selain itu, biasanya faktor ekonomi dan kemiskinan membuat sebagian orangtua tak sanggup menghidupi anak-anaknya yang pada akhirnya mereka memutuskan untuk menelantarkan anaknya dijalanan.
Tidak semestinya anak-anak mendapatkan kondisi yang seperti demikian. Hanya saja, inilah kenyataan pahit yang ada dalam kehidupan saat ini. Lagi-lagi permasalah enokomi dan kesenjangan social menjadi alasan begitu banyak anak-anak yang harus ditelantarkan. Dengan terpaksa mereka harus menjadi korban sulitnya himpitan hidup dan kerasnya persaingan dalam kehidupan yang membuat mereka mau tidak mau harus menghadapi kondisi yang sedemikian miris.
Baca Juga:Sungguh tragis memang, dimana diusia anak-anak seharusnya mereka mendapatkan perlindungan, rasa nyaman dan rasa aman. Namun kondisi tersebut bahkan tidak sama sekali mereka dapatkan. Justru sebaliknya, mereka harus bertahan dijalan dan berjuang dengan kerasnya hidup dijalanan. Namun, tidak dengan yang dilakukan oleh seorang waita tua asal Cina. Nenek berhati malaikat ini justru dengan tulus mengadopsi hampir 40 anak terlantar di daerah tempat tinggalnya selama hampir 40 tahun ini. Karena merasa iba dengan perjuangan anak-anak dijalanan yang akan bisa membahayakan jiwa mereka. Nenek tua ini lantas memutuskan untuk merawat, menjaga dan memberi makan mereka dengan tulus. Meskipun tak ada imbalan baginya atau membuatnya terkenal dan masuk ke televsi, dengan tulus nenek ini sanggup memelihara dan mencintai anak-anak yang terlantar dengan segenap hati. Sungguh sebuah kebaikan yang begitu besar yang patut diberikan apresiasi bagi siapa saja yang mengetahui.
Mengadopsi Anak Normal Hingga Anak yang Memiliki Keterbatasan
Adalah Kong Zhenian, seorang nenek berusia 67 tahun asal Cina. Seperti dilansir dari shanghaiist.com menyebutkan sang nenek telah mengadopsi hampir 40 anak terlantar di daerah sekitaran dirinya tinggal. Tak tanggung-tanggung anak yang diadopsinya bukan saja anak yang normal, anak yang mengalami kecacatan fisik dan keterbelakangan mental pun ia urus dan rawat. Tanpa memilih dan memilah kasih sayang, semua anak yang ditemukan nenek Kong ia rawat dan ia berikan kasih sayang yang begitu tulus yang mungkin tidak mereka dapat dari para orangtuanya.
Saat ini, anak tertua yang diadopsi nenek Kong telah berusia 27 tahun dan sekarang telah bisa hidup mandiri. Sementara anak termuda yang ia rawat berusia 1 bulan. Mengurusi ke 40 anak dalam satu atap memang bukanlah perkara yang mudah, kesulitan membagi kasih sayang dalam waktu yang bersamaan dengan banyaknya anak, memang seringkali membuat sang nenek kerepotan. Namun, hal ini tak pernah membuatnya menyesal telah mengadopsi mereka. Nenek Kong selalu mengupayakan segenap tenaga dan kemampuannya agar semua anak mendapatkan perhatian yang sama.
Anak-Anak Tersebut Ditampung Dalam Sebuah Rumah Sederhana
Anak-anak tersebut tinggal dirumah sang nenek yang diberi nama "Rumah Kasih". Disanalah semua anak mendapatkan kasih sayang, makan, minum, pakaian dan kebutuhan lainnya. Ada cara tersendiri yang diterapkan nenek Kong untuk menentukan hari ulangtahun kesemua anak yang ada dirumahnya, yakni ditetapkan pada hari dimana nenek Kong dan suaminya menemukan anak tersebut. Dan kini beberapa anak yang diadopsinya telah tumbuh dewasa dengan baik dan sehat.
Sebagian Besar Anak Adopsinya Telah Tumbuh Dewasa dan Sukses
Bahkan 6 diantara anak adopsi nenek Kong telah melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi yakni universitas dan dua lainnya telah masuh ke sekolah jurusan tekhnik. Meskipun semua anak adopsi nenek Kong mengalami gangguan baik fisik maupun mental, namun diakui sang nenek jika kesemua anaknya adalah anak yang baik.
Sungguh sebuah perbuatan yang terpuji, dimana seorang wanita renta dengan rela dan ikhlas mendedikasikan hidupnya untuk mengurusi anak-anak terlantar dan tidak memiliki orangtua. Jika diusia sebayanya nenek lain hanya duduk berpangku tangan dan beristirahat. Tidak yang dilakukan nenek Kong. Dengan rela hati dan tulus ia mengurusi anak-anak tersbeut dengan penuh cinta.
Hukuman yang Diberikan Pemerintah
Namun, nampaknya pemerintah menilai berbeda niatan tulus sang nenek. Pemerintah menganggap apa yang dilakukan nenek Kong dan keluarganya adalah hal yang melanggar hukum. Menurut peraturan pemerintah disana, sebuah keluarga tidak diizinkan mengadopsi anak lebih dari 3 apalagi jika anak tersebut mengalami keterbatasan fisik maupun mental.
Hal ini lantas membuat pemerintah menyarankan nenek Kong untuk menyerahkan anak-anak adopsinya ke panti sejahtera dan membiarkan mereka diurusi disana. Serta atas pelanggaran ketetapan hukum yang dilakukan nenek Kong beserta keluarga karena telah mengadopsi lebih dari 3 anak, pemerintah lantas memberikan hukuman pada nenek Kong dengan menyita halaman tempat tinggalnya seluas 8.000 meter. Bukan hanya itu, pemerintah juga menghentikan segala bantuan keuangan yang didapatkan oleh keluarga Kong.
Meskipun hal ini menyulitkan nenek Kong dalam menghidupi anak-anak adopsinya. Namun, ia tidak patah semangat, ia mengatakan meski bantuan terhenti dari pemerintah, masih ada donasi yang selalu berdatangan dari orang-orang baik hati yang peduli kepada mereka. Beberapa orang bahkan menyumbahkan pakaian, makanan dan uang ke rumahnya untuk anak-anak adopsinya. Meskipun seharusnya perbuatannya ini mendapatkan dukungan dari pemerintah dan bukannya sebuah hukuman. Namun, hal ini tak lantas membuat nenek Kong berputus asa dengan niatnya yang tulus ia terus saja mencintai dan tetap menghidupi anak-anak adopsinya dengan penuh cinta.
Nah, sahabat bagaimana menurut anda, bukankah perbuatan sang nenek yang begitu tulus ini pantas mendapatkan perhargaan? Semoga saja masih ada banyak orang yang memiliki hati sebaik nenek Kong diluar sana.